OPENING_

my name is : Hesti Rachma Ikhwani i just create something here , read more my aricel :)
0

10 Kejadian Terbesar Dunia Akibat Konspirasi (Part 2 of 2)

6. “Kematian” Paul McCartney
Menurut banyak kisah dan teori-teori konsporasi yang beredar di akhir tahun 1960-an; Gitaris Beatles Paul McCartney meninggal pada tahun 1966. Para anggota Beatles lainnya, di antaranya manajer mereka, berkonspirasi untuk merahasiakan kematian McCartney sedemikian rupa sehingga masyarakat tak tahu kalau dia telah tiada. Konspirasi dilakukan dengan cara membuat tampilan dan suara yang mirip dengan Paul, sehingga pada sampul album Abbey Road misalnya, foto Paul masih bersama tiga personal Beatles yang lain, yang digambarkan sedang melangkah di sebuah zebra cross. Namun bila dicermati dengan jelas, ada kejanggalan di foto itu, karena hanya McCartney yang berkaki telanjang tanpa sepatu, dan langkahnya tidak sama dengan langkah ketiga personel Beatles yang lain.

Dalam kasus ini, orang-orang yang berkonspirasi telah mengambil suatu tindakan berani hanya demi eksistensi sebuah band yang hingga kini masih melegenda itu.

7. Pendaratan di bulan
Di tahun 1978 film Capricorn One, menceritakan tentang astronot Amerika dan NASA memalsukan sebuah pendaratan di Mars. Meskipun hanya sebuah film biasa, itu adalah sebuah gagasan yang menarik, dan akan bertahan untuk beberapa dekade.

Pada tahun 2001 Fox Televition menyiarkan program “Teori Konspirasi: Apakah Kita Sudah Mendarat di Bulan?”, yang membahas tentang keraguan banyak orang tentang apakah benar pada 1969 astronot Neil Amstrong cs telah mendarat di bulan dengan Pesawat Apollo 11. Keraguan mencuat berdasarkan foto-foto yang dirilis NASA atas pendaratan itu yang dianggap tidak sesuai dengan kondisi di bulan.

Para pihak yang meragukan mengajukan teori dan bukti ilmiah yang menguatkan pendapat mereka. Di antaranya, mereka memaparkan teori yang menyebutkan bahwa kemungkinan besar para astronot itu akan habis terpanggang terlebih dahulu saat melewati 'sabuk' Van Allen sebelum mencapai bulan. Phil Plait, ahli astronomi, bahkan mengemukakan, di bulan tidak ada atmosfir, sehingga seharusnya bintang-bintang yang terlihat dari langit di bulan akan bersinar lebih terang. Namun dalam foto-foto yang diterbitkan NASA, bintang-bintang sama sekali tidak nampak di langit.

Selain itu, karena di bulan tak ada udara, maka tak ada apapun yang dapat berkibar di sana. Namun dalam foto-foto NASA maupun dalam video yang dibuat, bendera AS nampak berkibar. Para pakar astronom yakin, foto-foto dan video itu dibuat di sebuah studio di Arizona yang disetting sedemikian rupa sehingga mirip kondisi di bulan.

Fakta-fakta ini membuat para pakar kospirasi yakin, pemerintah AS dan NASA sengaja membuat hoax tentang pendaratan manusia di bulan untuk menciptakan ketakutan publik dan menyelamatkan imej Amerika yang saat itu mulai meredup akibat kekalahan dalam perang Vietnam. Langkah ini juga sekaligus ingin memukul telak Uni Soviet yang kala itu bersaing ketat dengan AS dalam kemajuan teknologi luar angkasa.

8. Iklan kilas
Pernahkah ketika Anda menonton film di bioskop dan tiba-tiba diberi makanan ringan atau permen dengan merk tertentu? Atau ketika menonton sebuah acara TV dan tiba-tiba mendapat himbauan untuk membeli sebuah mobil baru? Jika demikian, Anda mungkin korban dari sebuah konspirasi iklan kilas!

Wilson Bryan Key, pengarang buku Subliminal Seduction (Godaan di Bawah Sadar), dan Vance Packard, pengarang buku Hidden Persuaders, dalam bukunya itu mengklaim bahwa pesan-pesan kilas ini bertujuan untuk mempengaruhi alam bawah sadar manusia, sehingga tanpa sadar membeli produk yang diiklankan. Kedua buku tersebut sempat menimbulkan kepanikan publik, namun segera banyak yang meragukannya. Bahkan beberapa hasil studi tentang pengaruh iklan terhadap alam bawah sadar tidak menemukan fakta adanya iklan kilas dengan tindakan yang dilakukan manusia tanpa sadar.

Sekitar tahun 1980-an, dua kelompok musik heavy metal Styx dan Judas Priest menjadi sorotan publik karena menyelipkan pesan-pesan di bawah sadar untuk menggemarnya, sehingga memicu terjadinya kasus bunuh diri di kalangan remaja. Juds Priest sempat diperkarakan secara hukum, namun kasusnya kemudian ditutup begitu saja oleh pemerintah Inggris.

Proses mental di alam bawah sadar sebenarnya benar-benar ada, dan dapat diuji, karena proses ini hanya perlu untuk mendorong seseorang agar memperepsikan sesuatu dalam hitungan detik. Konspirasi di balik penyangkalan motif di balik pesan kilas ini pernah diparodikan dalam acara televisi berjudul Max Headroom pada tahun 1980-an. Dalam tayangan ini, para penonton digambarkan sedang marah setelah melihat pesan-pesan di bawah sadar yang disebut “blipverts”.

9. Kematian Putri Diana
Berjam-jam setelah kematian Putri Diana pada tanggal 31 Agustus 1997 di terowongan jalan raya Paris, teori-teori konspirasi berseliweran. Seperti halnya kasus kematian John F. Kennedy, gagasan mengenai orang yang dicintai publik dan figur kelas tinggi yang tiba-tiba terbunuh sangat menggoncangkan. Khususnya untuk seorang Putri Diana. Orang sering mendengar orang-orang kerajaan yang meninggal karena sudah tua, intrik politik, atau terlalu banyak makan makanan yang enak, tapi tidak pernah ada yang didapati telah dibunuh oleh seorang pengemudi yang mabuk.

Tidak seperti umumnya teori konspirasi, untuk kasus ini telah dilibatkan seorang milyuner, yakni Mohammad Al-Fayed, ayah dari Dodi Al-Fayed yang ikut terbunuh bersama Diana. Al-Fayed mengklaim bahwa kecelakaan tersebut adalah sebuah pembantaian yang dilakukan oleh para agen intilijen Inggris, atas permintaan dari keluarga kerajaan. Klaim dari Al-Fayed diuji dan kemudian diabaikan sebagai sesuatu yang tidak beralasan oleh sebuah pemeriksaan pada tahun 2006. Pada 2007, pada pemeriksaan mayat Putri Diana, pemeriksa mayat menyatakan bahwa “Teori konspirasi yang dikemukakan oleh Mohamed Al Fayed diteliti dan diuji, dan ditunjukkan dengan tidak disertai substansinya.” Pada tanggal 7 April pada tahun itu, dewa juri pemeriksa mayat menyimpulkan Diana dan Al-Fayed telah dibunuh secara melawan hukum disebabkan kealpaan supirnya yang mabuk dan akibat kejaran paparazzi.

10. Penyerangan WTC (Peristiwa 9/11)
Bukti yang berlimpah mengarahkan pada kesimpulan bahwa serangan teroris yang terjadi terhadap gedung kembar WTC (World Trade Center) di New York pada tanggal 11 September 2001, adalah benar-benar hasil dari sebuah konspirasi. Tidak ada keraguan tentang itu, baik dari dekat atau sepintas lalu, jika memperhatikan bukti yang membuat kejadian ini jelas merupakan sesuatu yang direncanakan secara hati-hati dan matang. Pertanyaannya, tentu saja, siapa saja para konspirator tersebut?

Osama bin Laden dan teman-temannya yang menjadi pembajak-pembajak adalah bagian dari konspirasi, tapi bagaimanakan kedudukan Presiden Bush dan Wakil Presiden Dick Cheney dalam kasus ini? Apakah kepala penasehat Bush, termasuk Paulus Wolfowitz dan Donald Rumsfeld juga bekerja sama dengan Osama bin Laden, atau dengan sengaja membiarkan serangan-serangan itu terjadi? Atau dengan kata lain, apakah itu pekerjaan jahat?

Pakar teori konspirasi percaya, dan menunjuk sebuah katalog yang berisi dugaan-dugaan ketidakkonsistenan terhadap “versi resmi” pemerintah atas serangan tersebut. Banyak dari klaim-klaim teknik konspirasi yang diekspos oleh majalah Popular Mechanics pada bulan Maret 2005, sementara klaim-klaim yang lain disangkal oleh logika sederhana. Majalah tersebut menyebutkan: Jika pesawat udara yang ditabrakkan ke Pentagon itu tidak hancur, seperti yang beberapa kali dikemukakan, lalu di manakah pesawat dengan nomor penerbangan 77 tersebut beserta para awak dan penumpangnya berada? Adakah mereka sedang bersama dengan alien-alien Roswell di Hangar 18?

Di dalam banyak teori konspirasi, ketidakcakapan birokratis sering membuat kesalahan dalam konspirasi. Pemerintah yang sangat efisien, banyak pengatahuan, dan kapabel, merupakan aset yang memungkinkan serangan seperti itu takkan terjadi. Namun dalam kejadian ini, semua itu hancur hanya karena kegagalan mendeteksi atau merespon sinyal-sinyal dan informasi diperoleh sebelumnya. Suangguh suatu hal sulit yang sulit dipercaya jika tak ada konspirasi di balik kejadian terbesar di awal abad 21 itu.
________________________________________________________

0 komentar:

Posting Komentar